Samarinda – Rapat Paripurna ke-2 DPRD Provinsi Kalimantan Timur dengan agenda peringatan Hari Ulang Tahun ke-68 Provinsi Kalimantan Timur berlangsung di Gedung B DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Rabu (8/1/2025). Salah satu momen penting dalam acara ini adalah pemberian penghargaan kepada tokoh masyarakat yang berjasa dan masyarakat berprestasi di berbagai bidang.

Salah satu penerima penghargaan adalah Drs. Endang Erawan yang dinobatkan sebagai Tokoh Pendidikan di Bidang Jurnalistik. Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan kontribusinya dalam mengembangkan pendidikan komunikasi di Kalimantan Timur.

Endang Erawan adalah sosok visioner yang membuktikan bahwa pendidikan adalah merupakan kunci bagi kemajuan daerah. 

“Alhamdulillah, penghargaan ini adalah bukti bahwa jerih payah dan sumbangsih kita dihargai. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Saya juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, DPRD Kaltim, serta tim seleksi yang telah memilih saya untuk menerima penghargaan ini,” ujar Endang dengan penuh rasa haru.

Ucapan terima kasih khusus juga disampaikan kepada Dr. Silviana Purwanti, Ketua Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Mulawarman, yang tanpa sepengetahuannya dimasukan untuk penghargaan ini.

“Penghargaan ini saya dedikasikan bagi Kalimantan Timur untuk Nusantara. Ilmu Komunikasi adalah bidang yang tidak akan pernah mati, apalagi dengan Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN),” tambahnya.

Ia juga sedikit menceritakan jejak perjalanan dan di bidang pendidikan bermula pada akhir 1990-an, ketika ia memprakarsai pendirian Program Studi Ilmu Komunikasi di FISIP Universitas Mulawarman. Gagasan ini muncul dari kebutuhan mendesak akan pendidikan komunikasi berkualitas di Kalimantan Timur.

Melalui kolaborasi dengan Universitas Indonesia dan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Fikom Unpad), Endang berhasil membangun pondasi kokoh bagi prodi baru tersebut. Fikom Unpad, sebagai mitra strategis, memberikan dukungan berupa penyusunan kurikulum dan pengiriman tenaga pengajar.

Pada tahun 2000, Program Studi Ilmu Komunikasi resmi dibuka dengan kelas sore (ekstensi). Empat tahun kemudian, kelas pagi juga mulai beroperasi, menandai tingginya minat masyarakat terhadap program ini. Hingga kini, Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Unmul menjadi salah satu yang paling prestisius di Kalimantan Timur.

Endang berharap Ilmu Komunikasi di Universitas Mulawarman dapat berkembang menjadi fakultas tersendiri.

“Dengan banyaknya dosen bergelar doktor di Prodi Ilmu Komunikasi, sudah saatnya prodi ini naik level menjadi Fakultas Ilmu Komunikasi. Ini adalah langkah penting untuk menjawab tantangan zaman,” tuturnya optimis.

Dedikasinya selama lebih dari dua dekade telah memberikan dampak besar bagi dunia pendidikan di Kalimantan Timur. Penghargaan ini tidak hanya menjadi apresiasi atas kerja kerasnya, tetapi juga inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan khususnya di Kalimantan Timur.(rey/pt)