Jakarta – Pameran Kerajinan Kriyanusa 2024 resmi ditutup oleh Ketua Harian Dekranas Pusat, Tri Tito Karnavian, di Jakarta Convention Center (JCC) pada Minggu (1/9/2024).

Acara yang berlangsung selama lima hari ini berhasil mencatatkan transaksi senilai Rp 20,201 miliar, dengan jumlah pengunjung mencapai 52.800 orang.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Panitia Kriyanusa 2024, Liza Erick Thohir, dalam laporannya.

Lanjut ia tambahkan bahwa pameran ini berjalan sukses, dengan Kalimantan Timur sebagai ikon yang memberikan pengalaman baru kepada para pengunjung. Berbagai produk kriya dari seluruh penjuru Indonesia dipamerkan, mulai dari kerajinan tangan berbahan alami hingga inovasi modern dalam desain.

Tri Tito Karnavian menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Provinsi Kalimantan Timur selaku Ikon Kriyanusa 2024 serta seluruh provinsi, kabupaten, dan kota yang telah berpartisipasi dalam pameran ini.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Ikon Kriyanusa 2024, Provinsi Kalimantan Timur, serta seluruh provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia yang telah berpartisipasi dalam meningkatkan kerajinan di daerah masing-masing,"ujarnya, yang kemudian disambut dengan riuh tepuk tangan.

Selama pameran, pengunjung tidak hanya dapat menikmati berbagai produk kerajinan, tetapi juga mengikuti berbagai workshop dan seminar yang diselenggarakan oleh para ahli di bidang kriya. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para pengrajin serta memperluas jaringan mereka dalam industri kerajinan.

Tri Tito Karnavian juga menyampaikan harapannya agar pameran ini dapat menjadi platform kolaborasi bagi para pengrajin untuk menciptakan produk kriya unggul yang memiliki daya saing global. 

"Saya berharap pameran ini dapat menjadi platform kolaborasi bagi para pengrajin untuk menciptakan produk kriya unggul yang memiliki daya saing global. Dengan demikian, Kriyanusa ke depan diharapkan dapat menjadi ikon pameran kerajinan terbesar di Asia dan bahkan dunia," tambah Tri Tito.

Pameran Kriyanusa 2024 merupakan salah satu upaya Dekranas untuk mengembangkan kapasitas pelaku usaha kriya di seluruh Indonesia, mendorong penciptaan dan pengembangan produk kriya lokal, serta melestarikan citra budaya seluruh daerah di tanah air. Inisiatif ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kerajinan lokal dan potensi ekonominya.

Dekranas berencana untuk terus mengadakan pameran Kriyanusa di masa depan dengan skala yang lebih besar dan lebih beragam, dengan harapan dapat memperluas pasar kerajinan Indonesia ke tingkat internasional dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi seluruh pelaku industri. (tp/pt)